Inilah 20 Pemain Persib yang Diboyong ke Jatim

Berdasarkan jadwal, Maung Bandung akan menghadapi Persela Lamongan pada Sabtu (21/4/2012). Empat hari berselang, pada Rabu (25/4/2012), Persib Bandung akan ke Malang untuk menghadapi Arema Indonesia.

Pelatih Persib Bandung Robby Darwis membawa 20 pemainnya. Tim telah bertolak ke Surabaya dari Bandara Husein Sastranegara Bandung pada Kamis (19/4/2012) sekitar pukul 10.00 WIB.

Inilah 20 pemain yang diboyong menjalani tur Jawa Timur berdasarkan data dari situs resmi Persib Bandung:
1. Jandry Pitoy
2. Cecep Supriyatna
3. Mohammad Nasuha
4. Zulkifli Syukur
5. Wildansyah
6. Maman Abdurahman
7. Abanda Herman
8. Jajang Sukmara
9. Atep
10. Robbie Gaspar
11. M Agung Pribadi
12. Hendra Ridwan
13. Tony Sucipto
14. Muhammad Ilham
15. Budiawan
16. Miljan Radovic
17. Marcio Souza Da Silva
18. Airlangga
19. Mohd Noh Alam Shah
20. Aliyudin

Umuh Merasa Dipermalukan

Manajer Umuh Muchtar marah besar dengan tindakan anggota pengamanan Tim PERSIB yang memukul pemain Gresik United, Marwan Sayedeh. Sebagai hukuman atas tindakan yang mencoreng nama PERSIB itu, Umuh mengaku telah memecat orang tersebut. "Dia tak bisa mengontrol emosinya. Padahal sebagai pengaman, tugasnya bukan hanya menjaga pemain PERSIB, tetapi pemain lawan juga. Apapun alasannya, tindakan yang dia lakukan tidak benar," ujar Umuh.

Ia mengaku sangat dipermalukan dengan insiden usai duel PERSIB vs Gresik United , Rabu (11/4). Maklum terjadi di hadapan ribuan pasang mata penonton yang hadir di Stadion Siliwangi. "Pokoknya kejadian seperti ini jangan terulang lagi. Sebagai anggota pengamanan, seharusnya dia menjaga ketertiban bukan malah membuat masalah," ungkap Umuh sambil geleng-geleng kepala.

Terkait kemungkinan adannya sanksi untuk PERSIB dari Badan Liga Indonesia (BLI), Umuh mengaku hingga saat ini belum ada komunikasi dengan operator Liga Super Indonesia  itu. Namun ia berharap PERSIB tidak dihukum akibat insiden tersebut. "Semoga masalah ini tidak berkepanjangan. Kita tak mau hubungan PERSIB dengan Gresik United jadi rusak gara-gara kejadian ini .Kita berharap yang terbaik untuk kedua tim ," tutur Umuh.

Persib Diminta Penuhi Panggilan Polisi

Bandung - Polrestabes Bandung memeriksa tiga saksi terkait insiden pemukulan terhadap striker Gresik United, Marwan Sayedeh. Ketiganya merupakan pemain Gresik United. Selain, itu penyidik juga telah memeriksa beberapa barang bukti seperti foto dan rekaman pertandingan.
”Ya kita baru periksa pelapor, dan dua saksi dari pihak Gresik United. Sedangkan dari Persib, berdasarkan laporan dari kasatreskrim sudah dipanggil, tapi nggak tahu secara lisan atau tulisan,” papar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Abdul Rakhman Baso, Kamis (12/4).
Namun, Abdul menyarankan kubu Persib sadar diri untuk menghadap ke penyidik, agar permasalahan segera selesai. Selain itu, dia juga mengimbau persoalan tersebut bisa selesai secara mediasi dengan musyawarah dan kekeluargaan.
”Adanya aksi pemukulan oleh pemain dan keamanan tentunya langkah pertama kita preemtif kemudian baru penegakan hukum. Tapi kalau bisa permasalahan bisa diselesaikan secara mediasi dengan musyawarah. Penegakan hukum itu kan bukan memasukkan orang sebanyak-banyaknya ke penjara, tapi mencari keadilan,” sarannya.
Namun, katanya, jika pelapor menghendaki proses hukum, polisi pasti akan terus memprosesnya. Apalagi, kata dia, saat ini penyidik sudah memeriksa Marwan sebagai saksi pelapor.
Terkait izin laga Persib melawan Persiba Balikpapan di Stadion Siliwangi, Minggu (15/4), hingga saat ini polisi belum mengeluarkannya. Hingga saat ini, kata Abdul, panitia pelaksana (panpel) pertandingan belum mengajukan permohonan izin.
”Untuk sementara belum, saya belum pastikan kapan. Saya belum rapat untuk membahasnya. Berkaca dari insiden kemarin saya sangat menyayangkan,” tegasnya.

Lawan Persiba, Persib Kehilangan Zulkifli-Radovic

Bandung - Persib Bandung harus kehilangan dua pilarnya, yakni Zulkifli Syukur dan Miljan Radovic saat berlaga melawan Persiba Balikpapan, Minggu (15/4/2012) nanti.

Radovic absen karena mendapatkan kartu merah pada laga terakhirnya, yakni saat melawan Gresik United, Rabu (11/4/2012). Sementara itu, Zulkifli terkena hukuman larangan bertanding akibat akumulasi kartu kuning. Pada laga di Stadion Siliwangi, Rabu (11/4/2012) Zul mendapatkan kartu kuning. Sebelumnya dia juga mendapatkan kartu kuning saat tandang ke Gresik 19 Maret lalu.

Absennya dua pemain ini tak terlalu membuat pusing Caretaker Pelatih Persib Robby Darwis. Dia mengaku sudah punya opsi pemain pelapisnya.

"Saya tak merasa khawatir dengan absennya dua pemain inti, Zulkifli dan Miljan Radovic. Saya masih punya opsi lain untuk menganti posisi yang ditinggalkan mereka," kata Robby, Kamis (12/4/2012).

Di sisi lain, pada pertandingan yang rencananya bakal digelar di Stadion Siliwangi itu, Persib Bandung akan kembali diperkuat duet di lini pertahanannya, yakni Maman Abdurahman dan Abanda Herman.

Zulkifli : Dia (Marwan) Mengacungkan Jari Tengah

BEK sayap Persib Bandung, Zulkifli Syukur mengungkapkan striker Persegres Gresik United, Marwan Sayedeh melakukan tindakan tidak terpuji yang memancing terjadinya kericuhan.
Bahkan dalam rekaman video, Marwan terlihat sempat mencoba melakukan aksi pemukulan kepada Zulkifli.
Insiden yang terjadi seusai laga Persib lawan Persegres tersebut juga berujung pada aksi pemukulan yang dilakukan petugas keamanan internal tim Persib kepada Marwan.
Zulkifli mengungkapkan Marwan melakukan provokasi dengan mengacungkan jari tengah ke arah wajah Zulkifli.
“Tadi dia mengacungkan jari tengah ke wajah saya,” ujar Zulkifli saat dihubungi sejumlah wartawan, Rabu malam (11/4).
Zulkifli menambahkan, sikap tersebut tidak sepatutnya dilakukan Marwan yang notabene merupakan pemain asing. Zulkifli mengatakan, pemain asing seharusnya bisa memberi teladan, bukanya berkelakuan buruk.
“Itu tidak sopan. Sebagai pemain asing dia seharusnya menunjukan sikap terpuji,” tegasnya
sumber persibholic.com

Klasmen

Liga Super Indonesia 2012/13

				Pertandingan				Kandang			Tandang			Gol
			P	Ma	M	I	K	M	I	K	M	I	K	GM	GK
Keterangan: P: Jumlah Poin    M: Jumlah Kemenangan    I: Jumlah Hasil Imbang    K: Jumlah Kekalahan    Ma: Total Main    GM: Gol Memasukkan    GK: Gol Kemasukan
1		Persipura	41	17	12	5	0	8	1	0	4	4	0	38	6
2		Arema	35	17	11	2	4	8	0	0	3	2	4	34	16
3		Sriwijaya FC	35	17	11	2	4	6	2	1	5	0	3	32	24
4		Persib	34	17	10	4	3	8	1	0	2	3	3	38	22
5		Mitra Kutai Kartanegara	32	17	10	2	5	6	1	1	4	1	4	32	26
6		Barito Putra	25	17	7	4	6	7	1	0	0	3	6	26	23
7		Persisam Putra Samarinda	25	17	6	7	4	5	3	1	1	4	3	23	21
8		Persiram	23	17	5	8	4	3	5	1	2	3	3	21	20
9		Persiwa Wamena	23	17	7	2	8	6	1	1	1	1	7	24	24
10		Persiba Balikpapan	20	17	5	5	7	5	2	2	0	3	5	20	23
11		Persepam Madura United	20	17	5	5	7	3	3	2	2	2	5	20	29
12		Persela	19	17	5	4	8	4	3	2	1	1	6	24	25
13		Gresik United	19	17	5	4	8	3	2	4	2	2	4	20	28
14		Pelita Bandung Raya	15	17	3	6	8	2	3	3	1	3	5	18	27
15		Persita Tangerang	15	17	3	6	8	2	4	2	1	2	6	14	26
16		PSPS Pekanbaru	14	17	3	5	9	3	2	3	0	3	6	15	31
17		Persidafon	13	17	3	4	10	2	2	4	1	2	6	17	31
18		Persija	12	17	3	3	11	1	3	5	2	0	6	15	29

M Agung, Senang Sebagai Starter dan Menang

Bandung - Pemain muda Persib Bandung M Agung Pribadi mengaku bersyukur bisa diberi kepercayaan tampil menjadi starter di laga perdana timnya diputaran dua kompetisi Indonesian Super League (ISL) kontra Gresik United di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (11/4/2012) kemarin.

Kebahagian Agung, diakuinya kembali memuncak saat timnya sukses memenangkan laga panas itu. Meski hanya bisa meraih skor tipis 1-0, namun ia menilai dari segi kekuatan timnya, Persib tampil cukup dominan.

"Alhamdulilah saya diberi kepercayaan untuk bermain. Rasa senang saya sepertinya bertambah dua kali lipat karena tim mendapatkan kemenangan," kata Agung (sapaan akrab M Agung Pribadi), Kamis (12/4/2012).

Dengan waktu 45 menit, secara konsisten Agung menggunakan kesempatan itu dengan baik. Terbukti saat serangan tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu, dapat dipatahkan dengan baik.

Namun meski begitu, Agung mengakui bila dirinya belum bisa memberikan permainan terbaiknya saat laga kemarin. Keinginan untuk selalu bermain dilapangan menjadi harapan kedepannya, untuk membuktikan bila dirinya mampu memberikan yang terbaik bagi tim kebanggaan Kota Kembang ini.

Along Senang Bisa Duet Dengan Souza

Bandung - Penyerang anyar Persib Bandung Noh Alam Shah atau yang akrab disapa Along mengaku senang memiliki tandem pemain hebat seperti Marcio Souza. Along pun berharap, dirinya dan Marcio mampu tampil bagus untuk memberikan kemenangan bagi Maung Bandung.

"Marcio pemain yang hebat dan sudah terbukti kualitasnya. Saya senang karena bisa tampil duet dengannya. Mudah-mudahan kita berdua bisa terus memberikan yang terbaik bagi Persib," tegas Along kepada wartawan.

Seperti diketahui, duet Souza-Along menjadi duet maut Persib pada laga kontra Gresik United di stadion Siliwangi Bandung, Rabu (11/4/2012). Meski tidak mencetak gol di laga perdana mereka, namun pergerakan keduanya cukup membuat pertahanan Gresik United kocar kacir.

Caretaker Pelatih Persib Bandung Robby Darwis tak segan-segan memberikan pujian bagi keduanya. "Dua penyerang baru kita sudah menunjang tim. Mereka tampil bagus sesuai yang kita harapkan. Padahal mereka baru latihan seminggu dengan kita, tetapi sudah bermain bagus dan menyatu dengan tim. Mudah-mudahan keduanya bisa semakin padu dengan tim," ujar Robby kepada wartawan usai laga

Atep Yakin Persib Bakal Tampil Makin Baik

Bandung - Gelandang Persib Bandung Atep mengaku tidak masalah dan puas melihat permainan kedua bomber anyar Maung Bandung, Noh Alam Shah dan Marcio Souza.

Meski belum terlalu padu dengan skema permainan tim, Atep menilai kedua eks pemain Arema Indonesia tersebut dapat dengan mudah beradaptasi dalam skema permainan tim.

"Buat saya tidak masalah. Mereka pemain yang bagus. Skema permainan tim yang baru ini juga bukan masalah, karena secara perlahan kita bisa tampil lebih baik lagi. Apalagi keduanya adalah pemain profesional, jadi tidak sulit untuk mereka menyatu dengan tim," jelasnya usai laga melawan Gresik United di Stadion Siliwangi, Rabu (11/4/2012).

Sementara itu, terkait absennya Abanda Herman, Maman Abdurahman, dan Hariono, Atep mengatakan memang sedikit mempengaruhi kekuatan tim. Meski begitu, Atep menilai permainan M Agung Pribadi dan Wildansyah sudah cukup efektif dalam menjaga pertahanan Maung Bandung.

"Ya, memang ada pengaruhnya. Tetapi tidak masalah, karena pemain muda kita seperti Agung dan Wildansyah, sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Saya pikir, mereka sudah main bagus dalam pertandingan tadi. Memang mereka masih butuh jam terbang, tetapi saya yakin mereka dapat terus berkembang lebih baik," jelasnya.

"Saya juga senang, karena akhirnya para pemain yang jarang diberikan kesempatan untuk tampil, sekarang punya kesempatan lagi. Mudah-mudahan ini menjadi langkah baik buat kita, agar kekompakan pemain bisa terjaga dengan baik," imbuhnya.
sumber inilahjabar.com

Pemukul Marwan Memaki Dalam Bahasa Arab

Bandung – Pemain GU Marwan Sayedehmengaku tersinggung dengan perlakuan pihak keamanan Persib, yang memukul dan mengeluarkan kata-kata kasar kepadanya.
"Saya kecewa dengan perlakuan petugas panpel itu. Dia mengeluarkan kata-kata kotor kepada saya dalam bahasa Arab," kata Marwan, kemarin.
Pelatih Gresik United Abdulrahman Gurning mengecam aksi pemukulan terhadap pemainnya. Gurning menegaskan, tidak seharusnya panpel memukul pemain.
"Saya sangat kecewa, karena ada salah satu oknum panpel memukul pemain kami. Saya tahu yang memukul Marwan. Saya tak habis pikir, panpel seharusnya melindungi. Tetapi justru mencelakakan pemain kami. Saya akan serahkan persoalan ini ke manajemen, apakah akan dilaporkan kepada pihak berwajib atau tidak. Pemukulan ini masuk tindak kriminal," tegas Gurning.
Sementara itu, Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan, insiden anarkis itu terjadi akibat aksi provokasi yang dilakukan para pemain Gresik United. Meski demikian, dia akan segera memperingatkan para pihak pengamanan agar insiden seperti itu tak lagi terulang.

Gaston Targetkan Cetak Gol ke Gawang Persib

SENADA dengan pelatihnya, Abdurrahman Gurning. Penyerang Persegres Gresik United, Gaston Castano tidak mempunyai target muluk saat timnya dijamu Persib Bandung di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu besok (11/9).
Pemain yang mencetak satu gol saat tim berjuluk Joko Samudro menjamu Maung Bandung di Gresik, (19/3) mengaku ingin mengulangi kesuksesannya dengan kembali menjebol gawang Persib didepan publik Bandung.
"Saya sebagai striker pastinya harus bisa cetak gol. Saya pun ingin kembali cetak gol ke gawang Persib. Semoga saja ada kesempatan untuk saya dan saya akan berusaha sebaik mungkin," ujar Gaston kepada persibholic.com usai melakukan uji coba lapang di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (10/4).
Bermain di Stadion Siliwangi yang terkenal angker bagi tim tamu membuat pemain bernomor punggung 32 ini hanya ingin memberikan yang terbaik bagi timnya.
Terlepas hasil yang akan diraih oleh timnya, Gaston berharap tim besutan Abdurrahman Gurning ini mampu meraih minimal satu point dihadapan puluhan ribu bobotoh yang dipastikan bakal memenuhi stadion yang menjadi saksi bisu keperkasaan Maung Bandung.
"Intinya, di pertandingan besok kita akan konsentrasi penuh. Mudah-mudahan kita besok bisa bermain baik dan meraih hasil penuh, minimal satu poin bisa di raih," tegas Gaston.
sumber persibholic.com

Robby Belum Tentukan Figur Kapten

.

PELATIH sementara Persib Bandung Robby Darwis belum memastikan figur kapten saat Maung Bandung menjajal Persegres Gresik United di Stadion Siliwangi, besok sore (live ANTV pukul 15:00 WIB).
Seperti diketahui Maman Abdurahman yang selama ini menjabat sebagai Kapten Tim, absen akibat menerima kartu merah pada laga sebelumnya melawan Persiba Balikpapan.
Menurut Pelatih sementara Persib, Robby Darwis, saat ini sudah menyiapkan tiga nama untuk posisi kapten di pertandingan besok. Diantara nama-nama tersebut kabarnya kandidat terkuat untuk menjabat ban kapten adalah Atep dan Tony Sucipto.
Nama lainnya adalah Cecep Supriyatna yang pada latihan terakhir tampak di plot sebagai pemain yang disiapkan dalam tim utama.
Dari ketiga nama tersebut, Robby akan memilih pemain yang mampu mengakomodir saat di lapangan dan menguasai kondisi maupun situasi di lapangan.
“Ya pokoknya sudah ada lah, ada dua sampai tiga nama sudah saya siapkan sebagai kapten. Intinya siapa yang jadi kapten dia harus bisa mengakomodir saat di lapangan dan bisa mengontrol emosinya dan emosi pemain lain," ujar Robby kepada wartawan di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa pagi (10/4).
Kepercayaan penuh sudah di berikan dari seluruh pemain dan itu yang membuat Robby percaya siapapun yang menjadi kapten, dia adalah pemain yang di percaya mampu memimpin rekan-rekannya di lapangan.
“Toh, semua pemain saat ini sudah percaya satu sama lain. Jadi tidak ada masalah lagi,” pungkasnya.
sumber persibholc.com

Kapten Persib saat Jamu GU Harus Kontrol Emosi

Bandung - Caretaker pelatih Persib Bandung Robby Darwis mengaku belum dapat memberikan nama pemain yang akan ditunjuk untuk menggantikan Maman Abdurahman yang absen karena akumulasi kartu kuning, sebagai kapten pada pertandingan besok melawan Gresik United (GU) di stadion Siliwangi Bandung, Rabu (11/4/2012).

Robby mengatakan kalau saat ini ada tiga pilihan pemain yang bisa ditunjuk untuk menggantikan Maman Abdurahman. Namun Robby pun enggan membocorkan tiga nama pemain yang akan menjabat sebagai kapten di laga perdana Persib di putaran dua Indonesia Super League (ISL) 2011/2012.

"Ada dua sampai tiga pemain yang bisa jadi kapten, cuma belum bisa diumumkan sekarang," kata Robby kepada wartawan usai menjalani ujicoba lapangan Stadion Siliwangi Rabu (10/4/2012).

Robby sendiri hanya mengungkapkan kriteria pemain yang bisa ditunjuk sebagai kapten. Faktor penguasaan emosi yang akan menentukan pemain tersebut layak atau tidak menjadi kapten.

"Semua bisa jadi kapten, yang penting baik kontrol emosinya. Dan pemain yang emosinya kurang bagus bisa diredam," ujarnya.
sumber inilahjabar.com

Bertekad Balas Kekalahan, Persib Asah Kolektivitas

Bandung - Caretaker Pelatih Persib Bandung Robby Darwis masih merahasiakan komposisi pemain inti yang akan diterjunkannya nanti. Yang jelas, katanya, Persib akan menuntut balas atas kekalahan 0-2 di Stadion Tri Darma Gresik, Senin (19/3/2012) silam.

Kesiapan tersebut, kata Robby, terlihat saat para penggawanya melakukan sesi latihan rutin di Lapangan Brigif 15 Kujang II Kota Cimahi, Senin (9/4/2012) yang dinilainya terus mengalami peningkatan, baik secara fisik maupun mental.

“Keseluruhan tim sudah siap untuk laga besok (Rabu). Tadi anak-anak agak dinaikkan staminanya, karena kemarin sempat libur satu hari. Besok (hari ini) masih ada waktu satu hari lagi untuk berlatih dan itu sudah cukup buat kesiapan tim,” kata Robby seusai memimpin latihan di Lapangan Brigif, Senin (9/4/2012).

Menurut pemain yang pernah mengantar Persib menjuarai Liga Indonesia (LI) 1994/1995 itu, sesi latihan rutin beberapa hari ini, lebih ditekankan pada kerja sama antarlini. Hal itu dilakukan agar para pemain lebih mengerti dan memahami umpan-umpan yang diinginkan antarpemain.

“Selain pemulihan fisik dan peningkatan teknik. Saya juga lebih menekankan kerja sama secara kolektivitas. Seperti tadi, saya berikan latihan kerja sama (dengan jarak) yang sempit,” ujarnya.
sumber inilahjaar.com

Sip..Along-Souza Siap Turun Lawan Gresik

Bandung - Persib Bandung siap menyuguhkan permainan terbaiknya pada laga perdana putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2011/2012.

Menjamu Gresik United di Rabu (11/4/2012) besok, caretaker Pelatih Persib Bandung Robby Darwis sudah mengantongi gambaran tim inti, termasuk di dalamnya dua striker anyar Noah Alam Shah dan Marcio Souza.

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar memastikan kedua amunisi baru ini sudah bisa dimainkan pada laga yang akan digelar di Stadion Siliwangi Bandung tersebut.
Pasalnya, secara administrasi sudah tidak ada lagi kendali bagi keduanya untuk merumput bersama Maung Bandung.

“Ya, Along dan Souza saya pastikan bisa turun saat laga nanti karena semua administrasi dari PT Liga Indonesia sudah tidak ada masalah,” kata Umuh saat dihubungi  Senin (9/4/2012).

Apakah keduanya akan diduetkan? Manager berusia 63 tahun itu mengaku belum mengetahui hal itu secara pasti. Menurut Umuh, soal komposisi pemain tim pelatih yang sementara dipimpin caretaker Pelatih Robby Darwis akan menentukannya nanti. Meski begitu, Umuh berharap bisa melihat duet striker teranyarnya tersebut pada laga melawan Gresik United.

“Iya ingin juga lihat duet Along-Souza di lapangan nanti seperti apa. Tapi semua saya kembalikan ke Pak Robby, karena lebih tahu soal teknis di lapangan bagaimana,” pungkas Umuh.
sumber inilahjabar.com

Inilah Klasemen Sementara Kompetisi ISL

Persaingan memperebutkan posisi terbaik kembali memanas di Kompetisi Indonesia Super League (ISL). Pergeseran mungkin terjadi setelah laga pertama putaran kedua dimainkan.

Saat ini, Sriwijaya FC masih memimpin klasemen sementara dengan perolehan 36 poin. Tapi, mereka hanya unggul satu poin dari Persipura Jayapura. Jika Persipura menang di kandang Persidafon, juara bertahan itu akan merebut posisi puncak.

Pergeseran juga mungkin terjadi di posisi bawah papan tengah. PSMS Medan yang menghuni posisi tersebut bias saja tergeser. Itu akan terjadi seandainya mereka menderita kekalahan di kandang PSPS Pekanbaru. Yang menggeser adalah PSPS sendiri.

Marcio Souza Lengkapi Komposisi Tim Persib

Saat ini, Persib telah memiliki lima legiun asing. Selain Marcio, sebelumnya Persib telah menggaet Noh Alam Shah. Dua pemain asing baru tersebuit melengkapi komposisi pemain asing lainnya yakni, Robbie Gaspar, Abanda Herman, dan Miljan Radovic. Manajemen Persib pun memastikan tidak akan lagi melakukan perburuan pemain, karena kuota pemain telah mencapai target.

"Soal perburuan pemain sementara ini di-stop dulu karena sudah memenuhi target. Tapi kita lihat perkembangan ke depan," tutur Umuh kepada wartawan di Jalan RE Martadina Kota Bandung, Selasa (3/4/2012).

Di luar itu, Umuh menanggapi adanya pemberitaan miring dan ilustrasi gambar wajah dirinya serta coretan di salah satu tempat strategis di Kota Bandung, yang menggambarkan sindiran menjatuhkan Umuh sebagai Manajer Persib. Meski tudingan-tudingan bernada sumbang kerap kali terdengar, Umuh tetap merespons dengan positif.

"Seperti gambar ilustrasi itu, saya yakin itu bukan perbuatan bobotoh. Bobotoh tidak mungkin melakukan itu semua dan saya percaya itu," ucap pria yang sudah menjabat sebagai Manajer Persib selama tiga musim ini.

Keyakinan Umuh sangat beralasan, pasalnya bobotoh tidak ingin melihat timnya selalu terpuruk. Hal itu juga yang terjadi dengan dirinya, bahkan Umuh mengaku bila keberadaannya di skuad Maung Bandung karena kecintaan dia sebagai bobotoh untuk memajukan tim kebanggaan Kota Kembang itu.

"Saya selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk Persib. Saya sudah mati-matian membela Persib agar lebih baik. Tapi saya tidak mengerti kenapa masih ada orang yang selalu menjelekkan saya dengan berbagai cara," tukasnya.
inlahjabar.com